Timika, Mepagonews.com — Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Mimika periode 2025-2030, Johanes Rettob dan Emanuel Kemong pada Kamis (27/3/2025) disambut sukacita oleh masyarakat Kampung Potowaiburu, Distrik Mimika Barat Jauh.
Kepala Kampung Potowaiburu, Izidorus Tenama pada Rabu (19/3/2025) mengatakan, masyarakat Potowaiburu sangat berharap Bupati Mimika, Johanes Rettob bersama Wakil Bupati, Emanuel Kemong dalam 100 hari kerja perlu memperhatikan masalah penerangan di Kampung Potowaiburu.
“Kami di kampung ini hanya dipasang instalasi listrik tapi lampu tidak menyala. Kampung gelap gulita kalau malam,” ujar Tenama.
Selama ini kata Izidorus, laporan kepada pemerintah bahwa Kampung Potowaiburu sudah diterangi lampu. Faktanya tidak demikian.
“Lampu itu menyala di lokasi distrik sedangkan di kampung gelap, padahal masyarakat di kampung sangat membutuhkan penerangan. Jadi selama ini laporan yang disampaikan kepada pemerintah kabupaten bahwa Kampung Potowai sudah diterangi lampu listrik dari PLN itu penipuan. Kami harap Bupati Johannes Rettob memperhatikan hal ini,” tegasnya.
Selain masalah penerangan, Izidorus juga menyinggung soal ekonomi kerakyatan. Wilayah Potowaiburu punya sumberdaya alam yang banyak tapi selama ini masyarakat tidak berdaya karena tidak didukung oleh pemerintah. Hasil tangkapan ikan misalnya, kata Izidorus, selama ini tidak ada tempat penampungan, begitu juga kebutuhan es batu yang dibutuhkan masyarakat nelayan untuk mengawetkan ikan tangkapan. Termasuk pula kebutuhan bahan bakar minyak.
“Kami sangat membutuhkan perhatian pemerintah melalui instansi terkait dan harap Bapa Bupati Mimika yang baru terpilih perhatikan hal ini,” harap Izidorus.